7 Jenis Bahan Kain Batik yang Berkualitas Unggulan

Bahan kain batik menjadi salah satu kebutuhan bagi orang Indonesia. Pasalnya, kain batik adalah salah satu warisan kebudayaan yang luwes digunakan saat acara-acara formal. Bahkan, dengan model-model fashion yang kekinian, kain batik tetap pantas dan terkesan casual digunakan untuk hangout.

Meski begitu, Anda perlu lebih selektif dalam memilih jenis bahan kain batik yang bagus. Sebab, bahan yang berkualitas akan menentukan kenyamanan dan estetika dari pakaian yang Anda kenakan. Maka dari itu, kami akan berikan berbagai rekomendasi kain batik yang bisa Anda pilih.

Berbagai Bahan Kain Batik Terbaik di Indonesia

Batik memang memiliki pesona keindahan tersendiri yang hanya ada di Indonesia. Kita patut melestarikannya dengan tetap mengenakannya di berbagai acara. Untuk mendapatkan baju batik yang nyaman dan indah, maka Anda bisa memilih beberapa jenis kain yang akan diuraikan pada penjelasan di bawah ini!

1. Kain Katun

Jenis kain batik bahan katun, Sumber: zacdn.com
Jenis kain batik bahan katun, Sumber: zacdn.com

Katun adalah jenis bahan kain yang adem. Pasalnya, katun terbuat dari serat kapas yang dapat menyerap keringat. Selain itu, kain katun juga memiliki tekstur yang halus dan lembut. Tentunya, akan lebih nyaman saat dipakai untuk beraktivitas.

Meski begitu, kain katun memiliki kekurangan seperti mudah kusut. Maka dari itu, sebaiknya Anda pilih bahan katun dengan kualitas yang tinggi agar meminimalisir tingkat kekusutannya. Bahan ini cocok digunakan untuk outfit kerja atau seragam sekolah. Kain katun juga kerap tersedia di konveksi seragam Makassar.

2. Kain Sutera

Selanjutnya, ada batik dari kain sutera yang tentu saja memiliki look mewah dan elegan. Tak hanya itu saja, kain sutera juga terkesan flowy dan memiliki efek jatuh sehingga semakin membuatnya tampak berkelas. Anda bisa memanfaatkannya untuk acara-acara besar yang membutuhkan kesan glamour seperti kondangan.

Kekurangan dari batik kain sutera adalah harganya yang cukup mahal. Anda perlu menabung terlebih dahulu untuk mendapatkan jenis kain ini. Tak hanya itu saja, perawatannya pun cukup ribet. Anda tidak bisa mencuci kain batik sutera pada mesin cuci. Anda bisa membersihkannya dengan mencuci manual menggunakan tangan.

3. Kain Mori

Saat mendengar kain mori, tentu yang terpikirkan pertama kali adalah kain pembungkus jenazah. Ya betul, ini adalah kain yang sebenarnya sangat bagus untuk dijadikan bahan batik. Sebab, permukaan kain mori cenderung halus dan membuat pembuatan batik menjadi lebih mudah.

Selain itu, kain mori juga memiliki serat kain yang membuat warna batik menjadi lebih awet. Terdapat dua jenis kain mori yakni yang belum diputihkan atau blacu dan kain yang sudah mengalami proses pemutihan.

Bahan mori juga cenderung adem dan menyerap keringat saat dikenakan. Hal ini dikarenakan material pembuatannya dari kapas. Tentu Anda sudah paham jika bahan kain dari kapas sangat nyaman dikenakan.

4. Kain Dobby

Selanjutnya, ada kain dobby yang memiliki tekstur yang cukup unik. Kain dobby merupakan jenis kain tenun yang lembut dengan beberapa bagian yang justru terasa kasar. Tak heran jika keunikan kain dobby membuat harganya cenderung tinggi. Bahkan, lebih banyak digunakan oleh kalangan menengah ke atas.

Tingkat harga kain dobby yang tinggi juga dipengaruhi oleh proses pembuatannya yang masih menggunakan alat tenun tradisional. Saat dipadukan dengan lukisan batik, kain ini jadi terlihat semakin mewah dan premium. Anda bisa memilih kain dobby jika ingin menghadiri acara yang formal yang mengharuskan Anda bertemu dengan orang penting.

5. Kain Paris

Batik paris, Sumber: karousell.com
Batik paris, Sumber: karousell.com

Mungkin, Anda lebih familiar dengan kain paris yang digunakan sebagai bahan jilbab. Padahal, jenis kain yang satu ini juga bisa menjadi bahan batik yang berkualitas. Selain karena tekstur yang lembut, kain paris juga ringan dan tipis. Sehingga, cukup nyaman dijadikan sebagai bahan pakaian.

Kain paris juga bisa mengunci pewarna batik sehingga lebih awet dan tidak mudah luntur. Kain jenis ini cukup fleksibel penggunaannya, bisa untuk acara semi formal dan santai.

6. Kain Grey

Kain grey juga memiliki warna asli abu-abu sesuai dengan namanya. Kain ini dibuat dari benang kapas yang ditenun dan tidak melalui proses pemutihan atau bleaching dahulu. Warna dasar kain yang abu-abu membuatnya lebih unik saat dipadukan dengan guratan-guratan batik yang eksotis.

Ada tiga jenis kain grey yang dapat Anda gunakan, mulai dari kain tenun, tenun gedog, dan kain blacu. Silakan pilih jenis kain yang sesuai dengan selera Anda.

7. Kain Shantung

Kain shantung dikenal juga dengan kain rayon merupakan bahan kain batik yang berkualitas. Mungkin, Anda sering mendengar tentang kain shantung yang digunakan pada bahan-bahan daster ataupun baju tidur. Hal ini dikarenakan kain shantung memiliki bobot yang ringan, sehingga memudahkan pergerakan.

Selain itu, kain shantung juga sangat nyaman digunakan untuk beraktivitas. Sebab, karakternya yang menyerap keringat dan mempunyai sirkulasi udara yang oke.

Tak heran jika kain shantung cocok diaplikasikan untuk jenis batik cap dan batik print. Harga kain ini juga sangat terjangkau sehingga sering ditemukan di berbagai toko batik online maupun offline.

Dimana Bisa Dapatkan Baju Batik Seragam yang Murah?

Pesan kaos custom di Azzam Industri, Sumber: azzamindustri.com
Pesan seragam batik di Azzam Industri, Sumber: azzamindustri.com

Untuk kebutuhan seragam batik dengan jumlah yang cukup besar, Anda bisa andalkan konveksi Makassar dari Azzam Industri. Di sini, Anda bisa membuat seragam yang berkualitas tinggi tetapi harga yang bersaing dengan konveksi lainnya. Tentunya, lebih hemat dengan proses pengerjaan yang lebih cepat.

Untuk model seragam batik yang Anda inginkan bisa dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan. Azzam Industri juga siap untuk memproduksi dengan kapasitas yang besar. Kualitas terjamin karena semua produk yang tersedia melewati proses quality control yang sangat ketat.

Untuk itu, hubungi Azzam Industri melalui web chat yang tersedia di pojok kanan bawah layar Anda!

Leave a Comment